Monday, December 13, 2010

Nasi Goreng Jalan Sumatra




Siapa sih yang gak kenal nasi goreng ? makanan semua kalangan dari kalangan bawah hingga atas, dari yang murah hingga yang mahal. Kali ini saya berkesempatan untuk datang kembali ke sebuah warung di belakang Bandung Indah Plaza. Lokasinya agak terpencil di daerah parkiran motor di jalan Sumatra.

Apa istimewanya nasi goreng ini ? Pertama - tama nasi goreng ini nggak halal, tekstur dagingnya pun agak aneh kalo dibilang babi, teman bilang sih ini daging celeng. Cara masaknya pun khas, lemak dari celeng ini disangrai hingga keluar minyaknya lalu ampasnya ditiriskan dan dijual terpisah (sedap juga bagai kerupuk, orang kampung saya bilang namanya 'Grabyas'). Dan bukan pakai kompor biasa tapi pake tungku arang. Tentu saja aromanya berbeda sekali dari nasi goreng lainnya.

Dagingnya empuk dan banyak, selalu ada daging di setiap suapannya. Rasa nasinya pun enak. Nah cuma perlu hati2 kalo makan di sini, penjualnya ngasih sambel di pinggiran dan karena remang2 kadang gak kliatan dan kalau sampe diaduk semua dengan nasinya, cukup buat bikin bibir merah.

Nasi Goreng blakang BIP, total kerusakan 12 ribu per porsi (mungkin sudah naik).

1 comment: